Pergaulan Wanita dalam Belajar

Bismillaahirrohmaanirrohiim...........

     Sekolah adalah wadah belajar bagi laki-laki dan wanita. Semula memang mereka meniatkan untuk fokus belajar, namun lama-kelamaan hubungan pergaulan dengan lawan jenis akan semakin tidak terkontrol. Ini terjadi karena kurangnya pengawasan pendidik, sehingga mengantarkan pada kebobrokan moral. Mereka tidak lagi belajar serius tapi malah bersenda gurau, santai, dan bermesraan dengan teman lawan jenisnya.

     Ini adalah dampak nyata kesalahan sistem pendidikan. Menjadi keharusan bahwa ruangan bagi laki-laki dan perempuan harus dipisahkan, sehingga terhindarlah dari hal-hal yang menjuruskan kepada kemaksiatan. Bukan berarti Islam mengekang mereka, namun Islam menjaga mereka dari hal-hal buruk tersebut. Janganlah mengartikan emansipasi wanita itu adalah kebebasan dalam bergaul, tetapi emansipasi itu telah diatur dalam syari'at islam. Ya, wanita sama dengan laki-laki dalam perkara amal,

"Sesungguhnya aku tidak menyia-nyiakan amal orang-orang yang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan, karena sebagian kamu adalah keturunan dari sebagian yang lain."(QS Ali Imron:195)

Dalam belajar, islam memberikan hak yang sama bagi laki-laki dan perempuan,
sebagaimana sabda Nabi bahwa mencari ilmu wajib bagi muslim laki-laki dan muslim perempuan.

Rosulullaah mensejajarkanhak belajar antara laki-laki dan perempuan. Namun dalam proses pembelajaran hendaknya tetap dipeliharaetika syara' dan dihindari hal-hal yang menjurus pada pergaulan bebas.